Papua selain memiliki pesona alam yang menakjubkan, sumber daya alam yang melimpah dan keanekaragaman suku bangsa, ternyata Papua memiliki Orang - orang dengan Gaya Hidup yang luar biasa yang berbeda dengan Gaya Hidup Masyarakat di Pulau lainnya.
Orang Papua, penduduk pribumi maupun pendatang sudah memiliki Gaya Hidup yang tak jauh berbeda. Untuk suatu hal yang berhubungan dengan uang mereka tidak segan untuk mengeluarkan banyak uang pada kehidupan sehari - hari. Bagaimana tidak, harga apa saja di Papua terbilang mahal. Untuk makan saja 1 hari minimal uang yang dikeluarkan antara Rp50.000 sampai dengan Rp100.000 untuk 1 orang, tetapi jika ingin irit dalam pengeluaran ya makan Mie Instan :D
Berikut daftar harga makan di warteg :
Nasi Sayur + Telur = Rp15.000
Nasi Sayur + Ikan = Rp15.000
Nasi Sayur + Ayam = Rp17.000
Air Putih = Gratis
Es Teh = Rp5000
Es Extrajoss Susu = Rp7000
Kopi = Rp5000
Nasi Sayur + Telur = Rp15.000
Nasi Sayur + Ikan = Rp15.000
Nasi Sayur + Ayam = Rp17.000
Air Putih = Gratis
Es Teh = Rp5000
Es Extrajoss Susu = Rp7000
Kopi = Rp5000
Dikarenakan suhu udara di Papua ini rata - rata panas jadi masyarakatnya kebanyakan BOROS soal minuman dingin. Setiap aktivitas di luar rumah atau di luar ruangan pasti membawa air minum dingin yang di beli dari kios pinggir jalan. Jadi sepanjang jalan di Papua ini kios - kios penjual minuman dingin sangat banyak dijumpai dan tidak pernah sepi pembeli.
Di Papua minum kita tidak bisa masak air sumur karena kualitas airnya yang buruk, jika direbus air berubah jadi keruh. Untuk mensiasati hal itu, kita sehari - hari minum dari Air Galon / Air isi ulang yang harganya berkisar 5000-6000 Rupiah per Galon.
Berikut daftar harga dari beberapa Jasa kerja di Papua :
Cuci Motor Rp20.000 motor kecil
Pangkas Rambut Rp35.000 per kepala
Pijit/Urut Rp150.000 rata-rata 2 jam
Bangunan Rp120.000-Rp150.000 per hari
Servis Komputer Rp150.000
Parkir Toko Rp1000
Parkir Tempat Wisata Rp10.000 (motor)
Jika dilihat dari sebuah acara televisi banyak yang menampilkan kehidupan di pedalaman hutan di Papua dari suku tertentu. Perlu diketahui bahwa mereka berkaian seperti itu adalah adat / budaya dari nenek moyang yang mereka lestarikan, mereka bukan tidak punya uang untuk membeli pakaian tetapi untuk melestarikan budaya dari generasi ke generasi. Soal keuangan jangan di tanyakan, mereka banyak menjual hasil kebun dan ternak babi yang harganya di Papua sangat tinggi.
Untuk info lebih lanjut silakan kirim pesan ke Penulis di kolom pesan sebelah kanan Monitor (Komputer) atau dibawah jika menggunakan Handphone.